Oleh: Tobi (PK PMII STAI AL-MUHAJIRIN PURWAKARTA)
Saya mengikuti PKD yang diselenggarakan oleh PK PMII UIN Sunan Gunung Djati pada tanggal 08-11 April 2021. Peserta PKD PK PMII UIN Sunan Gunung Djati berjumlah dua puluh delapan orang, mereka tidak hanya dari berasal dari Kabupaten Bandung saja, tetapi juga yang berasal dari kota/kabupaten lain yakni Purwakarta, Tasikmalaya, dan Majalengka.
Setelah mengikuti PKD, jiwa PMII serta rasa tanggung jawab saya
terhadap organisasi menjadi semakin militan dan semakin terasa karena banyak
berdiskusi dengan sahabat-sahabat lainnya yang memiliki latar belakang kultur
dan sistem kaderisasi yang berbeda. Berkat PKD, saya bisa mengubah pandangan
saya tentang kaderisasi di dalam PMII dari hasil berdiskusi dan bertambahnya
relasi.
Ingat sahabat-sahabat! PKD bukan hanya ajang penuntasan
kaderisasi formal saja! Semua kader PMII harus berusaha mengikuti kaderisasi
PKD setelah selesai Mapaba dan follow-up-nya
agar giroh pergerakan dan kepemilikan
kita pada PMII semakin bangkit .
Kita harus mengimplementasikan ilmu yang kita dapat dari PKD
setelah mengikutinya agar ilmu hasil PKD dan hasil diskusi dengan para sahabat
lainnya bisa dimanifestasikan oleh kader-kader lain serta menjadi ladang amal
untuk kita sebagai kader mujahid.